Archipelago In Indonesian Island

dannysihombing.blogspot.co.id.

Supreme Court Of Indonesia

dannysihombing.blogspot.co.id.

Law And Evil Abuse Of Money And Power

dannysihombing.blogspot.co.id.

Social Conflicts And Deviations Community Groups

dannysihombing.blogspot.co.id.

Practical Politics Money And Politics

dannysihombing.blogspot.co.id.

Minggu, 10 Januari 2016

PERBURUHAN DALAM PENERIMAAN DAN PENUNTUTAN UPAH MINIMUM KERJA BURUH


Salah satu hal yang utama di dalam suatu Negara ialah mengenai persoalan tenaga kerja / buruh. Contohnya adalah Negara berkembang banyak di negara-negara berkembang para tenaga kerja / buruh selalu menjadi sorotan terutama dalam bidang ekonomi dan kesejahteraan, tidak luput Indonesia juga salah satunya. Dalam persoalan tersebut hal yang utama sering di tuntut adalah mengenai upah dan kesejahteraan setiap tenaga kerja / buruh dalam ekonomi kehidupannya sehari-hari terutama sandang, pangan dan papan. Sehingga masalah ini menjadi dampak serta polemik dalam suatu persoalan terutama menyangkut mengenai produksi disetiap industri yang akan dihasilkan, terutama para kalangan pengusaha. Jadi permasalahan yang sedang dihadapi ini adalah mengenai upah minimum tenaga kerja dimana disetiap daerah banyak sekali terjadi perbedaan dan kesenjangan. Akibatnya tenaga kerja / buruh banyak yang melakukan aksi penolakan dan penuntutan terutama mengenai kebijakan pemerintah untuk memberikan upah yang layak sesuai dengan keadaan ekonomi sekarang ini.  

Bila kita lihat kebanyakan upah minimum kerja tenaga kerja / buruh yang paling banyak besar upahnya hanya terdapat dikota-kota besar, sedangkan untuk daerah yang lainnya tidak sesuai atau masih minimum sekali dari kebutuhan yang diperlukan. Karenanya diperlukan tindakan untuk melakukan pemerataan terhadap upah minimum tenaga kerja (buruh), sesuai dengan daya maupun APBD daerah masing-masing. Sesuai dengan kebutuhan yang menyangkut disana. Dan agar mereka terjamin mengenai upahnya yang layak dan sesuai dengan kebutuhan hidupnya.

Jumat, 08 Januari 2016

SOPA DAN PIPA


          SOPA dan PIPA mungkin agak sedikit terlambat diposting disini SOPA dan PIPA di posting karena heboh tentang apa itu Sopa, SOPA adalah sebuah kebijakan baru yang dicetuskan oleh Lamar Smith seorang senator dan pejabat tinggi AS dengan tujuan untuk melindungi hak cipta materi internet seperti video, musik, software dan semua barang digital dari pembajakan. SOPA dan PIPA merupakan kepanjangan dari (Stop Online Piracy Act) dan PIPA (Protec IP Act) yang mengatur bagaimana dunia maya seharusnya menurut mereka, dan tentunya para penggunanya. Namun, undang-undang ini tidak sesederhana itu, banyak hal dari undang-undang ini akan mengubah cara kerja internet saat ini. Apa yang menjadi dasar perintah utama undang-undang SOPA dan PIPA ini ? Pemerintah AS dan organisasi perusahaan pemilik hak cipta dapat meminta penyedia layanan internet (ISP) untuk memblokir akses ke situs web yang dianggap sebagai penyedia tempat pelanggaran hak cipta. Teknisnya, yaitu memerintahkan ISP memblokir DNS mereka dari membaca nama domain suatu situs di negara luar AS yang menyimpan konten ilegal seperti video, lagu, atau photo / gambar. Pemerintah AS dan organisasi perusahaan pemilik hak cipta dapat mengambil tindakan hukum untuk menggugat mesin pencari, situs blog, direktori, atau situs secara umum yang memiliki situs-situs blacklist untuk dihapus dari situs web mereka. Teknisnya, yaitu memerintahkan situs pencari seperti Google atau lainnya untuk mengubah query pencariannya dengan mengecualikan situs yang menyimpan konten ilegal. Prakteknya mirip dengan di Cina. Bila ada netter mengetik ‘Tibet’ atau ‘Tianamen’ di negeri tirai bambu itu dipastikan tak ditemukan hasil pencarian di Google. Jaksa Agung AS dapat membawa kasus ke pengadilan yang akan memaksa mesin pencari, pengiklan, penyedia DNS, server, dan prosesor pembayaran dari memiliki kontak apapun dengan situs yang diduga melanggar. Teknisnya, yaitu memerintahkan layanan iklan seperti Google Adsense untuk menolak iklan atau pembayaran dari situs luar AS yang menyimpan konten ilegal. Prosesor pembayaran dapat memutuskan hubungan kerjasama dengan situs, bila mereka memberikan alasan kuat bahwa situs tersebut melanggar hak cipta. Teknisnya, yaitu memerintahkan layanan pembayaran online seperti Amazon, dsb untuk mematikan akun dari situs luar AS yang menyimpan konten ilegal.

          RUU ini juga berpotensi memberi ancaman lebih dari itu karena definisi situs pembajak yang diusung SOPA dianggap terlalu luas. SOPA tak hanya mengancam situs-situs underground yang menyediakan lagu atau film gratis, namun juga situs yang dianggap dan dicurigai ‘mempermudah atau memfasilitasi’ materi bajakan bisa ikut disikat atau dihapus. Apa dampaknya bila undang-undang tersebut disahkan?Dengan disahkannya SOPA dan PIPA, tentu saja akan membuat para raksasa sekelas Google, Yahoo, Facebook dan Mozilla berteriak. Sedangkan dampaknya secara global adalah pengunjung dunia maya tidak akan lagi bisa melakukan kegiatan mengunduh dan semacamnya karena undang-undang tersebut menganggap ilegal. Tentunya, banyak aspek dari Internet yang akan berubah, salah satu implementasi yang akan dilakukan oleh SOPA dan PIPA terhadap Internet adalah DNS Filtering dan DNSSEC yang diyakini oleh para ahli internet dan salah satunya, Mozilla, bahwa hal tersebut akan mengakibatkan masalah keamanan pada Internet dan juga melambatkan kinerja internet saat ini. Ada juga dampak-dampak lain yang akan terjadi pada internet, antara lain: Banyak blog atau situs yang akan ditutup dikarenakan penggunaan misalnya logo, foto ataupun media lain yang diklaim oleh sang pemilik. Situs-situs web service dan sosial media seperti Multiply, Facebook, YouTube, rapidshare, Twitter, Flickr, dll akan mengalami banyak masalah dan dituntut karena konten-konten yang dikontribusi oleh publik akan disaring dan disensor secara ketat. Inovasi dan perkembangan teknologi dari Internet akan melambat karena perusahaan-perusahaan baru harus dapat memenuhi standar dari SOPA dan PIPA. Apakah ini akan berdampak ke seluruh dunia, termasuk Indonesia ?Tentu saja, dengan undang-undang tersebut, maka pemerintah AS berhak menuntut situs untuk menghapus konten-konten yang menurut mereka ilegal atau situs tersebut akan diblok (melalui ISP setempat), sehingga pengguna tidak bisa membuka lagi situs kesayangannya. Secara garis besar, SOPA dan PIPA jika disetujui hanya akan berlaku di AS dan tidak di negara lain. TETAPI, jika ada yang menggunakan server-server di Amerika Serikat untuk hosting website, tentunya konten-konten website tersebut akan masuk ke dalam juridiksi hukum di sana. Memang secara langsung, SOPA dan PIPA ini tidak mempengaruhi jaringan internet di Indonesia. Namun, bisa dibayangkan untuk kita yang sehari-hari menggunakan service-service sosial media seperti Multiply, Facebook, Google, Twitter, YouTube, dan lain-lain; kebanyakan website-website ini akan menjadi target sasaran dari SOPA dan PIPA. Penggunaan internet bisa dipastikan akan berubah jika SOPA dan PIPA diluluskan. Sederhananya, karena memang nyatanya di internet banyak situs (di luar AS) yang menyimpan konten-konten, parlemen AS mencari cara agar bisa melarang keberadaan situs semacam itu dan mengekang apa yang disebut kebebasan internet, karena sebenarnya SOPA dan PIPA bisa berdampak lebih luas dari sekedar pelarangan konten-konten. Teknisnya, apabila situs tersebut di luar Amerika, maka penyedia jasa layanan internet (ISP) diwajibkan memblokir akses ke situs tersebut. DAMPAK SOPA PIPA Di INDONESIA Menurut Peneliti Senior dari Kemitraan Teknologi Informasi dan Komunikasi Indonesia atau lebih dikenal dengan ICT Watch, Donny Budhi Utoyo menuturkan bagi mayoritas pengguna sosial media di Indonesia tidak terlalu kerasa. Tapi bagi yang menggunakan internet sebagai sumber informasi tentu terkena dampak. Soalnya situs-situs seperti wikipedia, wikileaks, atau youtube harus bisa memastikan bahwa tidak mengandung konten yang melanggar hak cipta.Sekali ketahuan suatu situs mengandung konten yang melanggar hak cipta, maka resikonya akan digugat dan bisa berakhir dengan penutupan hingga pemutusan aliran bisnis. Pada awalnya RUU ini bersifat baik tetapi yang disayangkan potensi kerusakannya bisa merembet ke mana-mana, lebih dari tujuan awal, perlindungan hak cipta. Dan kalau boleh dikata hampir sebagian besar (80%) domain server diindonesia berada di AS yang artinya kalau RUU ini diberlakukan who knows.. komunitas-komunitas online di Indonesia pasti akan banyak mendapat kerugian.serta Ingat bahwa SOPA juga menyangkut situs yang menjual barang secara fisik. Ini berarti jika Anda menjual produk dan dianggap produk tersebut melanggar hak cipta maka siap-siap situs dan bisnis Anda tidak boleh beroperasi di Amerika. 

WHITE SHOES AND THE COUPLE COMPANY



            Bersinar di negeri sendiri adalah hal yang bagus. Namun juga, bersinar di negeri orang adalah istimewa. Band Indonesia yang telah mempunyai nama besar, sering kesulitan untuk menembus pasar asing. Namun beberapa band dengan label indie  di Indonesia ada yang lebih bersinar di luar negeri ketimbang negeri sendiri, diantaranya adalah White Shoes & The Couples Company.
WSATCC adalah sebuah band kecil yang dipengaruhi oleh semangat akustik para musisi classic jazz di tahun 30an. Dengan classic strings arrangement yang dibubuhi sedikit retro disco, easy listening acoustic ballads dan sedikit sentuhan nada dari keyboard mainan anak-anak keluaran akhir 70an.
            Agustus 2002, disebuah kampus kesenian di bilangan Jakarta pusat, dua orang mahasiswa seni rupa, Aprilia Apsari (Sari) & Yusmario Farabi (Rio) yang sedang menjalin hubungan asmara memutuskan untuk membuat sebuah group music dengan mengajak teman dekat satu fakultas mereka yang bernama Saleh. Maka Terbentuklah formasi pertama group music White Shoes & The Couples Company. Sari pada posisi vocal dan violin, Rio pada posisi gitar Rhythm, serta Saleh pada posisi gitar melodi. Selang beberapa bulan mulailah Ricky dan Mela (teman fakultas mereka) ikut bergabung dalam White Shoes & The Couples Company. Ricky pada posisi bass dan cello serta Mela pada posisi keyboard, piano dan viola.

            Alasan memilih nama White Shoes & The Couples Company hanya karena mereka suka nama itu dan enak didengar. WSATCC merilis debut albumnya yang bertajuk “White Shoes & The Couples Company” tahun 2005 lewat label Aksara Records dan di distribusikan oleh Universal Music Indonesia. Namun rupanya tidak hanya Indonesia saja yang memproduksi album band ini. Bahkan mereka dikontrak oleh Minty Fresh Records, sebuah label rekaman dari Chicago, AS.
            Tahun 2007 mereka merilis album kedua yang berjudul “Skenario Masa Muda” dirilis di 5 wilayah yaitu Amerika, Kanada, Mexico, Australia dan Jepang hingga semakin luas saja peredaran album mereka. Prestasi mereka juga tidak main-main. Bahkan WSATCC  ini pernah disematkan oleh All Musicc Guide sebagai salah satu “Top 25 Most Crushworthy Bands” pada tahun 2006. Kemudian “The 25 Best Band in Myspace” pada tahun 2007 oleh RollingStone.com dan “The Most Blogworthy Band on The Planet” pada tahun 2007 oleh Yahoo! Music. Pada tanggal 29 Agustus 2009 band ini diberi penghargaan oleh Museum Rekor Indonesia (MURI) sebagai band Indonesia pertama yang tercatat menjalin kontrak kerjasama dengan perusahaan rekaman di Amerika Serikat.

            White Shoes & The Couples Company bisa dibilang kalah dengan band-band besar di Indonesia. Namun kiprah mereka diluar sana sangat membanggakan. Dengan merilis album berisi lagu-lagu berbahasa Inggris maka memperbesar kemungkinan mereka untuk go international. Mungkin karena alasan itulah akhirnya banyak band-band Indonesia yang mencampurkan lirik lagu dengan bahasa Inggris, atau merilis album dengan lagu yang berisi 2 bahasa. Kira-kira band mana lagi yang akan muncul seperti White Shoes & The Couples Company?